Monday, 4 April 2016

Malaikat- Malaikat Allah



A. Arti Definisi, Pengertian Malaikat Allah SWT, dan Nama Malaikat Beserta Tugasnya.
 
     Malaikat adalah kekuatan-kekuatan yang patuh, tunduk dan taat pada perintah serta ketentuan Allah SWT. Malaikat berasal dari kata malak bahasa arab yang artinya kekuatan. Dalam ajaran agama islam terdapat 10 malaikat yang wajib kita ketahui dari banyak malaikat yang ada di dunia dan akhirat. Yang wajib kita ketahui yaitu antara lain :

1. Malaikat Jibril yang menyampaikan wahyu Allah kepada nabi dan rasul.
 2. Malaikat Mikail yang bertugas memberi rizki / rejeki pada manusia.
3. Malaikat Israfil yang memiliki tanggung jawab meniup terompet sangkakala di waktu hari kiamat.
4. Malaikat Izrail yang bertanggungjawab mencabut nyawa.
5. Malikat Munkar yang bertugas menanyakan dan melakukan pemeriksaan pada amal perbuatan manusia di alam kubur.
 6. Malaikat Nakir yang bertugas menanyakan dan melakukan pemeriksaan pada amal perbuatan manusia di alam kubur bersama Malaikat Munkar.
 7. Malaikat Raqib / Rokib yang memiliki tanggung jawab untuk mencatat segala amal baik manusia ketika hidup.
 8. Malaikat Atid / Atit yang memiliki tanggungjawab untuk mencatat segala perbuatan buruk / jahat manusia ketika hidup.
 9. Malaikat Malik yang memiliki tugas untuk menjaga pintu neraka.
 10. Malaikat Ridwan yang berwenang untuk menjaga pintu surga.

B. Pengertian Beriman Kepada Malaikat ALLAH SWT.
   Yaitu percaya dan yakin bahwasahnya Allah SWT telah menciptakan malaikat, makhuluk yang sangat taat kepada Allah, yang berasal dari nur / cahaya dan mempunyai tugas untuk melaksanakan segala perintah-Nya.

C. Dalil Naqli tentang Iman Kepada Malaikat

“Dan kepunyaan-Nyalah segala yang di langit dan di bumi. dan malaikat- malaikat yang di sisi-Nya, mereka tiada mempunyai rasa angkuh untuk menyembah-Nya dan tiada (pula) merasa letih. Mereka selalu bertasbih malam dan siang tiada henti-hentinya.”  (QS. Al-Anbiya: 19-20).

“Dan Dialah yang mempunyai kekuasaan tertinggi di atas semua hamba-Nya, dan diutus-Nya kepadamu malaikat-malaikat penjaga, sehingga apabila datang kematian kepada salah seorang di antara kamu, ia diwafatkan oleh malaikat-malaikat Kami, dan malaikat-malaikat Kami itu tidak melalaikan kewajibannya.” (QS. Al-Anaam : 61).



“Bagi manusia ada malaikat-malaikat yang selalu mengikutinya bergiliran, di muka dan di belakangnya, mereka menjaganya atas perintah Allah. Sesungguhnya Allah tidak merubah keadaan sesuatu kaum sehingga mereka merubah keadaan yang ada pada diri mereka sendiri. Dan apabila Allah menghendaki keburukan terhadap sesuatu kaum, maka tak ada yang dapat menolaknya; dan sekali-kali tak ada pelindung bagi mereka selain Dia.” (QS. Ar-Ra’d : 11)

D. Ayat Yang Berkaitan Dengan Tugas Malaikat ALLAH SWT.

1. Malaikat Jibril.
Katakanlah: "Barang siapa yang menjadi musuh Jibril, maka Jibril itu telah menurunkannya (Al Quran) ke dalam hatimu dengan seizin Allah; membenarkan apa (kitab-kitab) yang sebelumnya dan menjadi petunjuk serta berita gembira bagi orang-orang yang beriman.

2. Malaikat Mikail.
(( بَيْنَا رَجُلٌ بِفَلاَةٍ مِنَ الأَرْضِ فَسَمِعَ صَوْتًا فِيْ سَحَابِةٍ: أَسْقِ حَدِيْقَةَ فُلاَنٍ فَتَنَحَّى ذلِكَ السَّحَابُ فَأَفْرَغَ مَاءَهُ فِيْ حَرَّةٍ فَإِذَا شَرْجَةٌ مِنْ تِلْكَ الشِّرَاجِ قَدِاسْتَوْعَبَتْ ذَلِكَ الْمَاءَ كُلَّهُ ... الحَدِيْثُ ))
“Tatkala seorang laki-laki berada di tanah lapang (gurun) dia mendengar suara di awan, ‘Siramilah kebun fulan’, maka menjauhlah awan tersebut kemudian menumpahkan air di suatu tanah yang berbatu hitam, maka saluran air di situ -dari saluran-saluran yang ada- telah memuat air seluruhnya...” (HR. Muslim, 4/2288).

3. Malaikat Isrofil.
Kami biarkan mereka di hari itu bercampur aduk antara satu dengan yang lain, kemudian ditiup lagi sangkakala, lalu Kami kumpulkan mereka itu semuanya

4. Malaikat Izroil.

“Katakanlah, ‘Malaikat maut yang diserahi untuk (mencabut nyawa)-mu akan mematikan kamu; kemudian hanya kepada Tuhanmu-lah kamu akan dikembalikan.” (As-Sajdah: 11).

5. Malaikat Munkar.
“Dan orang-orang yang bertakwa kepada Tuhan dibawa ke dalam syurga berombong-rombongan (pula). Sehingga apabila mereka sampai ke syurga itu sedang pintu-pintunya telah terbuka dan berkatalah kepada mereka penjaga-penjaganya: "Kesejahteraan (dilimpahkan) atasmu. Berbahagialah kamu! maka masukilah syurga ini, sedang kamu kekal di dalamnya". (QS. Az-Zumar : 63)

6. Malaikat Nakir.

“Tahukah kamu apakah (Neraka) Saqar itu? Saqar itu tidak meninggalkan dan tidak membiarkan. (Neraka Saqar) adalah pembakar kulit manusia. Di atasnya ada sembilan belas (malaikat penjaga). Dan tiada Kami jadikan penjaga Neraka itu melainkan malaikat.” (Al-Muddatstsir: 27-30).

7. Malaikat Rokib.

“Sama saja (bagi Tuhan), siapa di antaramu yang merahasiakan ucapannya, dan siapa yang berterus terang dengan ucapan itu, dan siapa yang bersembunyi di malam hari dan yang berjalan (menampakkan diri) di siang hari. Bagi manusia ada malaikat-malaikat yang selalu mengikutinya bergiliran, di muka dan di belakangnya, mereka menjaganya atas perintah Allah.” (Ar-Ra’d: 10-11).

8. Malaikat Atid.


“Apakah mereka mengira bahwa Kami tidak mendengar rahasia dan bisikan-bisikan mereka? Sebenarnya (Kami mendengar), dan utusan-utusan (malaikat-malaikat) Kami selalu mencatat di sisi mereka.” (Az-Zukhruf: 80).


9.Malik

Mereka berseru: "Hai Malik biarlah Tuhanmu membunuh kami saja". Dia menjawab: "Kamu akantetap tinggal (di neraka ini)" QS.zhukruf 77



10.Ridwan

Dan orang-orang yang bertakwa kepada Tuhan dibawa ke dalam surga berombong-rombongan (pula). Sehingga apabila mereka sampai ke surga itu sedang pintu-pintunya telah terbuka dan berkatalah kepada mereka penjaga-penjaganya: "Kesejahteraan (dilimpahkan) atasmu. Berbahagialah kamu! maka masukilah surga ini, sedang kamu kekal di dalamnya"

D. 10 Sifat Malaikat :
1.Selalu bertasbih siang dan malam tidak pernah berhenti.
2.Suci dari sifat-sifat manusia dan jin, seperti hawa nafsu, lapar, sakit, makan, tidur, bercanda, berdebat, dan lainnya.
3.Selalu takut dan taat kepada Allah.
4Tidak pernah maksiat dan selalu mengamalkan apa saja yang diperintahkan-Nya.
5.Mempunyai sifat malu.
6.Bisa terganggu dengan bau tidak sedap, anjing dan patung.
7.Mampu mengubah wujudnya.
8.Memiliki kekuatan dan kecepatan cahaya.
9.Malaikat tidak pernah lelah dalam melaksanakan apa-apa yang diperintahkan kepada mereka.
10.Sebagai makhluk ghaib, wujud Malaikat tidak dapat dilihat, didengar, diraba, dicium dan dirasakan oleh manusia, dengan kata lain tidak dapat dijangkau oleh panca indera, kecuali jika malaikat menampakkan diri dalam rupa tertentu, seperti rupa manusia. Ada pengecualian terhadap kisah Muhammad yang pernah bertemu dengan Jibril dengan menampakkan wujud aslinya, penampakkan yang ditunjukkan kepada Muhammad ini sebanyak 2 kali, yaitu pada saat menerima wahyu dan Isra dan Mi’raj.

E.Tanda-Tanda Beriman Kepada Malaikat
1. Tanda-tanda beriman kepada malaikat yang berupa sikap mental meliputi,
 1. Memercayai atau meyakini dalam hati bahwa malaikat adalah makhluk gaib yang lebih dulu diciptakan Allah daripada manusia.
2. Memercayai atau meyakini dalam hati bahwa para malaikat itu bersifat tubuh halus (gaib), selalu taat terhadap perintah Allah, dan tak pernah durhaka kepada-Nya
 3. Memercayai atau meyakini dalam hati bahwa tugas para malaikat itu bermacam-macam, baik kaitannya dalam alam rohani atau alam dunia, khususnya umat manusia
 4. Meyakini atau memercayai dalam hati bahwa orang beriman dan beramal saleh itu kedudukannya lebih tinggi daripada malaikat
 2. Tanda-tanda beriman kepada malaikat yang berupa sikap lahir yaitu ,
 1. Pernyataan lisan, yaitu percaya adanya malaikat dan sifat-sifat dengan cara mempelajari Alquran dan Hadits.
 2. Melakukan perbuatan-perbuatan yang mencerminkan iman kepada malaikat

F. Hikmah Beriman Kepada Malaikat ALLAH SWT.

Beriman kepada malaikat akan membawa manfaat yang besar bagi kehidupan manusia antara lain :
a. Akan lebih bersyukur kepada Allah SWT, atas perhatian dan perlindungannya terhadap hamba-hamba-Nya dengan menugaskan para malaikat untuk menjaga dan mendoakannya. b. Akan lebih mengenal kebesaran dan kekuasaan Allah SWT yang menciptakn dan menugaskan para malaikat.
 c. Sebagai seorang muslim haruslah selalu optimis, tidak boleh ragu-ragu dan tidak putus asa dalam menghadapi masalah hidup karena kita percaya bahwa ada malaikat yang akan memberikan pertolongan dan bantuan.
d. Berusaha untuk hati-hati dalam menjalani hidup ini, karena ada malaikat yang diberi tugas untuk mengamati dan mencatat semua tingkah laku manusia.



KESIMPULAN
    Beriman (percaya) kepada malaikat artinya mmbenarkan dengan pasti bahwa Allah subhanahu wa ta’ala mempunyai malaikat-malaikat yang ada. Kita beriman kepada yang disebutkan oleh Allah subhanahu wa ta’ala  namanya dari mereka seperti Jibril alaihissalam dan kepada yang tidak kita ketahui namanya dari mereka, maka kita beriman kepada mereka secara umum. Dan kita beriman kepada apa yang kita ketahui dari sifat-sifat dan tugas-tugas mereka. Malaikat dari sisi martabat/tingkatan: hamba-hamba yang dimuliakan, menyembah Allah subhanahu wa ta’ala . Tidak ada sedikit pun dari mereka yang mempunyai keistimewaan rububiyah dan uluhiyah. Mereka adalah alam gaib (alam tidak nyata, tidak bisa dilihat dengan mata telanjang). Allah subhanahu wa ta’ala  menciptakan mereka dari nuur (cahaya).
Manfaat-manfaat itu antara lain sebagai berikut.
Mengetahui kebesaran Allah SWT, kekuasaan, kekuatan, dan hikmah-Nya. Dia telah menciptakan malaikat yang tidak mengetahui jumlah mereka selain Allah SWT. Dia SWT menjadikan di antara mereka pemikul arsy, yang salah satu dari mereka jarak di antara daun telinganya bagian bawah sampai pundaknya adalah perjalanan tujuh ratus rahun
Iman Kita akan Menjadi Bertambah Kuat Allah swt. telah memerintahkan malaikat untuk mengatur peredaran matahari, bulan, bintang, mengatur jalannya angin, hujan, membagikan rezeki, mencatat aural, mencabut nyawa, dan lain sebagianya. Semua itu dikerjakan malaikat dengan patuh dan tak kenal lelah. Dengan demikian, kita akan terhindar dari kepercayaan tentang dewa yang dianggap berkuasa di balik kekuatan alam ini. Malaikat hanya makhluk Allah belaka yang tidak boleh disembah. Para malaikat mengatur alam semesta yang begitu besar atas Allah juga menciptakan malaikat sebagai pengatur perintah Allah swt. Tentu Zat yang memberi berjalannya alam raya. perintah memiliki sifat yang Mahabesar dan Mahakuasa.
Selalu Berhati-hati dalam Setiap Perbuatan, Perkataan, maupun Niat Baik di tempat ramai atau sunyi, ada yang melihat atau tidak kita harus senantiasa waspada. Dalam kehidupan sehari-hari sepanjang hayat, tidak ada satu pun perbuatan atau perkataan yang lolos dari catatan malaikat. Kita tidak mungkin dapat mengelak dari hat tersebut.
Menambah Ketaatan Beribadah Malaikat yang senantiasa taat beribadah, menggugah hati kita untuk mencontoh ketaatannya kepada Allah swt. Selain itu, kita akan terhindar dari sifat ujub (sombong) dalam beribadah. Kita menyadari bahwa ibadah yang kita ikukan belum seberapa jika dibandingkan dengan ibadah para malaikat.
Tidak Takut Menghadapi Mati Setiap yang hidup pasti mengalami kematian. Hanya saja, waktu dan cara kematian itu berbeda-beda. Firman Allah swt. Artinya: "Tiap yang bernyawa pasti akan merasakan mati." (QS Ali Imran: 185).

No comments:

Post a Comment